PEKANBARU, DENTINGNEWS--4 objek pajak daerah masih akan menjadi primadona pendapatan tertinggi bagi Bapenda Pekanbaru ditahun 2023 ini. Masing-masing PBB, BPHTB, Pajak Restoran dan Pajak Penerangan Jalan.
Disampaikan Kepala Bapenda Pekanbaru, Alek Kurniawan, pada tahun lalu perolehan 4 objek pajak daerah tersebut melebihi target tahunan yang ditetapkan. Dengan itu peluang untuk tinggi pendapatan dari 4 objek pajak daerah tersebut ditahun ini menurut Alek masih akan tinggi.
“BPHTB, PPJ, Pajak Restiran itu yang angkanya diatas ratusan milyar , kalau ini dapat kita masing-masing 200 M ditambah PBB 100 M sudah 700 M. Nanti ditambah lagi yang dibawah 100 M seperti pajak hotel, hiburan, parkir,”jelas Alek, Rabu (14/2).
Namun demikian tidak ditampik Alek, dari 11 objek pajak daerah yang dibawah Bapenda Pekanbaru, ada 2 objek pajak yang perolehannya masih dibawah target. Antara lain pajak sarang burung walet dan pajak meneral bukan logam dan batuan. Karena memang potensi untuk dua pajak tersebut sangat rendah. Pihak Bapenda dikatakan Alek kemungkinan akan melakukan evaluasi untuk target dua objek tersebut.
“Potensinya memang tidak ada, realisasi tetap ada tapi tidak sebanyak itu (target-red).Saya rasa dengan 2 M saja target yang ditetapkan tidak akan tercapai karena memang potensi tidak sampai.Makanya ini kedepan akan kita evaluasi juga, kalau kita tetapkan target 2 M tapi capaian tiap tahun hanya 2-3 persen kan tidak baik juga bagi kinerja Bapenda,”ulas Alek lagi.
Sementara itu , meski masih diawal tahun namun untuk realisasi PAD saat ini dalam bulan berjalan menurut Alek sudah mencapai 53 % dari target perolehan pajak Tri wulan I sejumlah 123 M.Antara lain bersumbe dari pajak hiburan, pajak restoran dan pajak hotel serta pajak parkir.
Sedangkan secara keseluruhan target PAD tahun ini total mencapai 792 M. (yani )