KPU Kampar Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada Serentak 2024

KPU Kampar Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada Serentak 2024
Simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kampar. Kegiatan ini berlangsung di halaman kantor KPU Kampar, Rabu (13/11/2024

KAMPAR,DENTINGNEWS----Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kampar mengadakan kegiatan simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kampar. Kegiatan ini berlangsung di halaman kantor KPU Kampar, Rabu (13/11/2024).

Ketua KPU Kampar Andi Putra menyebutkan, ini merupakan kegiatan nasional. Untuk Kabupaten Kampar, baru hari ini bisa melaksanakan simulasi pemungutan dan penghitungan suara.

"Tentunya kegiatan ini sangat penting bagi KPU khususnya, karena bisa menggambarkan kepada masyarakat terkait kondisi pemungutan dan penghitungan suara pada pelaksanaan Pilkada serentak 27 November mendatang," Kata etua KPU Kampar.

"Maka hari ini kita melaksanakan dan sembari melihat di mana titik-titik yang tidak sesuai dengan aturan. Tentu menjadi dasar kita untuk kembali menguatkan jajaran dari PPK sampai KPPS," sambungnya.

Ia menyebutkan untuk evaluasi ke depannya, KPU Kampar akan memberikan penguatan melalui rapat koordinasi dan bimbingan teknis (Bimtek) terhadap tugas dan fungsi KPPS.

"Sehingga proses dan pemungutan dan penghitungan suara yang merupakan puncak dari penyelenggaraan itu sendiri dapat terlaksana dengan baik dan tidak ada masalah," kata Ketua KPU.

Ketua KPU Andi Putra mengimbau kepada masyarakat agar datang ke TPS pada Rabu 27 November, sesuai dengan alamat TPS dimana masyarakat itu terdaftar sebagai DPT.

"Jangan sampai masyarakat Kabupaten Kampar tidak mengunakan hak pilihnya. Karena Pilkada ini merupakan momen 5 tahun sekali. Bagi masyarakat menyalurkan hak konstitusional untuk menentukan pemimpin 5 tahun ke depannya," bebernya.

Ia menambahkan untuk Pilkada ini akan menentukan siapa Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, dan siapa yang akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kampar untuk 5 tahun mendatang.

"Jadi kalau kita tidak mengunakan hak pilih  tentu rugi. Seharusnya pilihan kita itu dapat menentukan masa depan Kampar ke depannya," pungkasnya.***