4 Alasan Seks Lebih Seru di Hotel daripada di Rumah

Senin, 31 Januari 2022

ilustrasi

PEKANBARU, DENTINGNEWS.COM-Saat liburan, entah kenapa seks jadi lebih seru dan menyenangkan. Anda dan pasangan menyewa kamar sebenarnya hanya untuk merebahkan tubuh sebab lebih ingin fokus eksplorasi destinasi tempat wisata.

Akan tetapi, sebagian agenda dibatalkan karena ternyata ranjang lebih menggoda ketimbang keindahan dunia luar. Anda dan pasangan pun menikmati liburan bak tengah bulan madu kembali.

Fasilitas kamar hotel memang jauh berbeda dengan kamar di rumah sendiri. Namun, kasur empuk dan sprei bersih bukan satu-satunya alasan.

Berikut alasan seks di hotel lebih seru daripada di rumah, bak bulan madu kembali.

1. Ada hal baru

Hal-hal yang bersifat baru mampu membuat seks jadi lebih baik. Profesor di Departemen Psikologi di York University, Kanada, Muise mengungkapkan dalam ilmu psikologi terdapat konsep ekspansi diri.

Ini tentang melakukan hal-hal baru dan mengasyikkan, membangkitkan, menantang, dan memperluas perspektif Anda tentang pasangan atau dunia Anda.

"[Kadang itu berarti mencoba hal baru di kamar tidur] tapi seringkali ini tentang melakukan hal-hal di luar kamar yang meningkatkan hasrat dan kedekatan yang cenderung mengarah pada kemungkinan seks [yang lebih baik dan] yang lebih besar," jelas Muise, seperti dikutip Huffington Post.

2. Suasana hati yang baik

Saat Anda berlibur, suasana hati jauh lebih baik karena tak direpotkan tanggung jawab pekerjaan maupun tanggung jawab rumah. Penelitian menunjukkan, suasana hati yang baik membuat orang lebih mungkin melakukan hubungan seks.

Sebuah studi yang diikuti 58 wanita menemukan, berada dalam suasana hati positif membuat mereka lebih sering berhubungan seks dan menunjukkan kasih sayang secara fisik terhadap pasangan di hari berikutnya. Kemudian, kasih sayang secara fisik atau hubungan seks akan membuat suasana hati wanita lebih baik di hari berikutnya.

"Ada gairah seksual terutama pada wanita, bagian otak yang terkait dengan kecemasan dan stres pun dimatikan," kata Ian Kerner, psikoterapis dan konselor seks.

3. 'Terperangkap' suasana hotel

Mulai saat melangkah lewat lorong-lorong, masuk ke kamar dan menikmati interior kamar sudah cukup menggairahkan buat sebagian pasangan. Pencahayaan kamar pun mendukung suasana romantis nan erotis.

Menurut Storied Hotel, beberapa kamar hotel menyediakan mini bar khusus sehingga Anda bisa meracik cocktail sesuai selera. Ini bisa menjadi sarana untuk menghangatkan suasana. Kadang tak perlu meracik sendiri, cukup menekan panggilan cepat, sebotol sampanye pun sudah tersedia.

4. Tak ada tanggung jawab bersih-bersih

Tak hanya lepas dari stres pekerjaan, menginap di hotel membebaskan Anda dari kewajiban bersih-bersih kamar. Sprei, selimut maupun handuk tidak perlu dicuci.

Gelas-gelas kotor cukup diletakkan di meja. Lingkungan seperti ini secara psikologis membuat orang menganggap semua yang terjadi di hotel itu terjadi di ruang dan waktu berbeda.(eci)