PEKANBARU, DENTINGNEWS--PDAM Tirta Siak Kota Pekanbaru berusaha untuk memperbaiki jaringan pipa yang pecah di persimpangan Jalan Cempaka dengan Jalan Teratai.
Menurut penuturan Direktur PDAM Tirta Siak, Agung Anugrah, Selasa (5/4) untuk saat ini tim lapangan dari PDAM masih melakukan berbagai persiapan untuk perbaikan jaringan pipa tersebut. Karena menurutnya perbaikan jaringan tidak bisa dilakukan secara mendadak, dan mesti ada kajian terlebih dahulu dilapangan.
"Sekarang masih dalam persiapan untuk perbaikan, karena ada beberapa yang harus diperhitungkan oleh tim yang akan melakukan perbaikan,"ungkap Agung.
Agung menjelaskan, kebocoran pipa PDAM dikarenakan dampak pengerjaan IPAL diwilayah tersebut. Untuk perbaikannya sendiri, pihak kontraktor pelaksana IPAL dinyatakan Agung juga menyatakan akan turut bertanggung jawab.
"Pihak pelaksana pembangun IPAL juga sudah menyatakan untuk membantu perbaikan,"tambah Agung.
Sementara itu, untuk mencegah kebocoran air lebih banyak lagi, pihak PDAM sudah mengurangi debit air yang didistribusikan untuk wilayah Jalan Cempaka dan sekitarnya.
Agung memperkirakan untuk perbaikan pipa PDAM yang pecah, dibutuhkan waktu paling cepat 5 hari. Sebab itu pula diungkapkannya, pasokan air untuk wilayah sekitar jalan Cempaka akan mati total.
Data dari PDAM diwilayah tersebut ada sekitar 163 sambungan rumah tangga.
"Sementara debit air sudah kita kurangi, tapi nanti apakah perlu kita matikan total.untuk ke arah sana, akan kita lihat hasil kajian dilapangan dulu,"terang Agung.
Kepada Wartawan, Agung juga menambahkan jika jaringan pipa yang pecah tidak hanya satu namun ada beberapa titik. (Yani)