PEKANBARU,DENTINGNEWS--- Belakangan masyarakat mulai kesulitan untuk mendapatkan gas elpiji 3 kilogram.
Ditingkat pengecer, harga gas elpiji 3 kilogram mulai mengalami kenaikan dari yang semula hanya Rp 22 ribu per tabung kini ada yang menjual sampai Rp 30 ribu.
Menanggapi ini Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Munawar, meminta Disprindag Kota Pekanbaru untuk cepat tanggap mengatasi keluhan masyarakat.
"Disprindag kita minta turun ke pangkalan mengecek apa penyebab kelangkaan gas elpiji 3 kilogram. Karena informasi yang saya terima ,pasokan dari agen tidak ada ke pangkalan. Sementara ditingkat pengecer ada juga yang menjual dengan harga sampai Rp 60 ribu,"ungkap Munawar, Rabu (14/2).
Lebih lanjut Munawar juga mengingatkan kepada Disprindag untuk betul-betul memperketat pengawasan ditingkat pangkalan.
Karena ditingkat pedagang pengecer, gas elpiji 3 kilogram masih ada.
"Mengapa di pedagang pengecer masih ada, sementara untuk dijual langsung dari pangkalan ke masyarakat banyak yang mengaku gas kosong.Ini yang perlu ditelusuri oleh Disprindag,"tegas Munawar lagi.
Lebih lanjut Munawar berharap Disprindag bisa memberikan kepastian persediaan gas elpiji 3 kilogram dapat kembali normal. Mengingat tidak berapa lama lagi akan segera memasuki bulan puasa.
Jangan sampai ditengah berpuasa masyarakat masih kesulitan untuk mendapatkan gas elpiji.(eci)