PEKANBARU, DENTINGNEWS----- Kanker ovarium menjadi salah satu jenis kanker yang cukup banyak menyerang kaum hawa. Berikut beberapa gejala awal kanker ovarium yang patut diperhatikan untuk deteksi ini.
Data Global Burden of Cancer Study (Globocan) menyebut bahwa terdapat 14.896 kasus kanker baru dengan angka kematian 9.581 orang pada tahun 2020.
Jika diurutkan dalam kategori kanker yang diderita, kanker ovarium menempati urutan ke-7 dalam hal jumlah kematian, dan menempati urutan ke-3 dalam hal angka kejadian.
Sayangnya, hanya 20 persen kanker ovarium yang terdeteksi pada tahap awal dan 94 persen di antaranya hidup lebih dari 5 tahun setelah diagnosis.
Apa itu kanker ovarium?
Ovarium merupakan sepasang organ pada sistem reproduksi perempuan yang salah satu fungsinya sebagai tempat pematangan sel telur. Ovarium terletak di pelvis-rongga bagian bawah perut.
"Jadi indung telur atau ovarium itu ada dua, kanan dan kiri. Besarnya ovarium itu sangat kecil sehingga susah untuk menemukan stadium awal pada kanker ovarium," kata dokter spesialis ginekologi onkologi Toto Imam Soeparmono, dalam webinar Kampanye 10 Jari, Sabtu (27/5).
Menurut Toto, kedua ovarium yang dimiliki wanita maksimal berukuran 3 sentimeter. Jika ovarium membesar hingga 4-5 sentimeter, maka harus diperiksa untuk keberadaan kanker ovarium.
Gejala awal kanker ovarium
Ada beberapa gejala awal kanker ovarium yang patut diperhatikan. Berikut di antaranya.
1. Perut kembung
Perut kembung dapat disertai perasaan penuh atau adanya tekanan pada perut. Kondisi ini juga biasanya disertai dengan perut yang nampak membengkak.
2. Berkurangnya nafsu makan
Nafsu makan berkurang bisa disebabkan oleh perut kembung serta perasaan cepat kenyang. Hal ini bisa menyebabkan berkurangnya asupan nutrisi sehingga akan memengaruhi keberhasilan pengobatan.
3. Sering buang air kecil
Sering buang air kecil bisa disertai rasa sakit atau tertekan pada kandung kemih. Keinginan untuk buang air kecil ini terasa mendadak dan sulit ditahan.
4. Nyeri panggul atau perut
Pada dasarnya, gejala awal kanker ovarium satu ini bisa juga disebabkan oleh penyakit lainnya.
Namun demikian, perhatikan jika nyeri panggul muncul disertai dengan nyeri punggung atau konstipasi. Segera lakukan pemeriksaan.(eci)