PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pekanbaru butuh 200 titik dapur untuk mendukung pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pekanbaru.
" Sekarang ini kita di Kota Pekanbaru kita baru ada 27 titik dapur yang melayani 3500 siswa. Sementara total yang dibutuhkan kita perlu 200 titik dapur diseluruh kecamatan di Pekanbaru,"ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, M Jamil, Selasa (16/9).
Sejauh ini lanjut kendala yang ada untuk pengadaan dapur makan bergizi gratis bukan masalah anggaran dari pusat, melainkan belum ditemukannya lokasi yang cocok.
"Kendalanya lebih ke lokasi yang belum sesuai. Banyak yang menawarkan tempat untuk dijadikan dapur makan bergizi gratis tapi lokasi yang menurut tim survei belun cocok," imbuh Jamil lagi .
Sementara itu guna melihat secara langsung operasional dapur makan bergizi gratis, baru-baru ini Jamil turun meninjau langsung salah satu dapur yang ada di kecamatan Tuah Madani. Hasilnya menurut Jamil operasional dapur berjalan baik dan sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan.
"Kami kemarin (Senin-red) sudah melihat langsung ke lapangan. Ke dapur yang berada di wilayah Sidomulyo Kecamatan Tuah Madani,"ungkap Jamil.
Terkait berbagai keluhan yang disampaikan oleh siswa perihal makan bergizi gratis menurutnya akan menjadi perhatian semua pihak agar program makan bergizi gratis di Pekanbaru berjalan lancar. Semisal menu makanan yang kurang disukai anak akan diganti dengan menu lainnya.
Namun untuk porsi makan bergizi gratis menurut Jamil sudah sesuai standar.
" Kalau porsinya itu relatif lah ,kadang ada yang makan banyak ada sedikit. Menurut kami porsi sudah cukup dan disesuaikan misal untuk anak kelas 1-4 SD agak sedikit sedangkan diatasnya lebih banyak,"pungkas Jamil.(Yani)