PEKANBARU,Dentingnews.com-Memasuki awal tahun ini, wacana untuk pembelajaran tatap muka penuh mulai direncanakan Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru.
Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengaku sudah pernah membicarakan secara lisan dengan Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru terkait rencana pembelajaran tatap muka penuh . Karena menurut Ayat, para wali murid juga sangat mendukung rencana tersebut agar proses belajar mengajar disekolah bisa lebih maksial.
“Kemarin saya memang sudah diskusi dengan Kadisdik soal pembelajaran tatap muka penuh, bagus itu kalau memang sudah bisa, tapi tinggal ikuti aturan saja,”kata Ayat, Senin (03/12).
Namun demikian dikatakan Ayat, untuk pembelajaran tatap muka secara penuh tentu perlu kajian dan persiapan yang matang dari Dinas Pendidikan dan juga pihak sekolah. Terutama dalam penerapan protokol kesehatan agar tidak memunculkan kasus covid-19 dilingkungan sekolah.
“Jangan sampai nanti muncul klaster covid-19 baru dari sekolah seperti kemarin,”sambungnya.
Untuk pihak sekolah diingatkan Ayat, agar betul-betul memberlakukan disiplin prokes ketat dilingkungan sekolah. Dan bagi sekolah yang masih saja abai, Ayat sepakat jika Dinas Penddikan Kota Pekanbaru untuk memberikan sangsi tegas.
“Kalau ada yang abai, ya disangsi saja,”tekan Ayat.
Untuk diketahui, sampai akhir tahun 2021, pembelajaran tatap muka untuk sekolah yang berada dibawah Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru masih dilakukan secara terbatas maksimal 4 jam dalam satu hari. Dimana satu siswa mendapat kesempatan pembelajaran tatap muka 2 hari dalam satu pekan. (Yani)