PEKANBARU, DENTINGNEWS---Sebagai salah satu syarat perpanjangan kontrak sebagai tenaga harian lepas di Satpol PP Pekanbaru, sebanyak 500 orang personel Satpol PP Kota Pekanbaru menjalani tes urine di Perkantoran Tenayan Raya, Selasa (20/12).
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Iwan Simatupang membenarkan jika memang tes urine ini dilakukan sebagai salah satu syarat dalam perpanjangan kontrak.
"Jadi kita membuat pembaharuan sedikit. Supaya ada peningkatan kapasitas tenaga non ASN. Supaya mereka itu bersih dan terbebas dari narkoba," ujar Iwan Simatupang, Selasa (20/12).
Iwan menjelaskan, pelaksanaan tes urin ini dilakukan secara kolektif diperkantoran Tenayan Raya bekerjasama dengan RS Madanj. Sehingga personel yang akan melakukan tes tidak perlu jauh melakukan tes makanya dilaksanakan secara kolektif.
"Karena kita juga ada rumah sakit Madani yang punya Pemko Pekanbaru yang siap melayani, makanya dikolektifkan. Toh nanti PAD nya masuk ke pemko juga. Untuk tarif yang dikenakan juga resmi," imbuhnyanya.
Lanjut Iwan, kalau nanti ditemukan ada yang positif, pihaknya akan terlebih dahulu melaporkan kepada Pj Walikota untuk nantinya seperti apa.
"Kalau untuk agendanya memang hari ini saja, tapi kalau seandainya tidak selesai hari ini ya dilanjutkan besok. Namun petugasnya banyak kok, mudah-mudahan selesai semua hari ini," ungkapnya
Karena memang untuk penandatanganan kontraknya itu juga masih di awal Januari, jadi persiapan untuk itu.
"Kalau hasilnya kapan keluar ya tergantung rumah sakitnya," pungkasnya. (Yani)