• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Program Bebas Denda Pajak Berakhir, Pemprov Riau Sukses Gaet 317 Ribu Kendaraan
Dibaca : 23 Kali
Simpati Bencana Sumatera, Bupati Rohil Minta Perayaan Tahun Baru Tak Berlebihan
Dibaca : 20 Kali
PT BSP Dorong Prestasi Pelajar Siak, Enam Siswa SMA Negeri 2 Dayun Ikuti Program AFS Global STEM
Dibaca : 19 Kali
Kondisi Waduk PLTA Koto Panjang Masih Aman Terkendali
Dibaca : 20 Kali
Siak Banjir, Bupati Afni Kerahkan Pejabat Turun Lapangan: Rakyat Harus Dibersamai
Dibaca : 18 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Kasatpol PP Pekanbaru Bantah Tudingan Pungli PKL di Jalan Cut Nyak Dien

Redaksi

Rabu, 09 Oktober 2024 15:30:00 WIB
Cetak
Kasatpol PP Pekanbaru Bantah Tudingan Pungli PKL di Jalan Cut Nyak Dien
Kepala Badan Satpol PP Pekanbaru, Zoelfahmi Adrian

PEKANBARU,DENTINGNEWS--- - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian, tak terima institusi yang ia pimpin dituding melakukan pungutan liar (pungli) terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di kawasan kuliner malam Jalan Cut Nyak Dien.

Tudingan pungli itu seperti diberitakan salah satu media online melalui video TikTok. Dalam penjelasan di video berdurasi 1 menit 53 detik tersebut dijelaskan jika penataan PKL Cut Nyak Dien dilatarbelakangi adanya dugaan pungli oleh Satpol PP Pekanbaru.

"Yang disampaikan di situ (video TikTok) Satuan Polisi Pamong Praja, itu lembaga, institusi. Kalau dibilang oknum, itu masih bisa kita terima dan itu juga harus dibuktikan. Ini kami 583 orang di Satpol PP tersinggung karena disebut lakukan pungli di sana (Cut Nyak Dien)," tegas Zulfahmi Adrian, Rabu (9/10/2024).

Untuk itu, Bang Zoel, sapaan akrabnya, meminta media online bersangkutan segera mengklarifikasi pemberitaan yang ia nilai tidak berdasarkan data dan fakta.

"Beritanya itu provokatif, tidak berimbang, menyerang institusi. Jadi kita minta klarifikasi sama mereka. Kalau ada pungli, sampaikan bukti-buktinya, jangan duga-dugaan terus dari dulu. Buktinya mana?," ujarnya.

Sejauh ini, terang Zulfami, pihaknya sangat terbuka menerima laporan jika ada personel penegak peraturan daerah itu yang melakukan pelanggaran saat menjalankan tugas.

"Seperti kemarin, kasus pungli terhadap salah seorang nenek di Panam. Itu sudah kita buktikan, itu langsung kita tindak. Personel THL, itu langsung kita pecat dan untuk yang PNS kita serahkan ke BKPSDM untuk pemberian sanksi," ungkapnya. Usulan Satpol PP

Kemudian berbicara tentang penataan PKL di Cut Nyak Dien, Zulfahmi menyampaikan jika itu merupakan usulan dari Satpol PP. Usulan itu telah dikemukakan pihaknya sejak awal Februari 2024 lalu.

"Tanggal 6 Februari 2024, kita sudah bicara masalah penataan PKL di Cut Nyak Dien. Kita sudah minta OPD terkait melakukan penataan mulai dari penataan PKL, pengelolaan sampah, hingga parkir," terang dia.

"Begitu juga dengan usulan penutupan (kuliner Cut Nyak Dien) 3 hari, itu kami dari Satpol PP yang menyarankan supaya tim bisa bekerja dengan leluasa melakukan penataan di area kuliner Cut Nyak Dien," ulas Zulfahmi.

Menurutnya, keberadaan PKL di kuliner malam Cut Nyak Dien membutuhkan penataan oleh instansi terkait. Sebab selain untuk membangkitkan sektor UMKM dan memiliki potensi PAD, keberadaan PKL di lokasi itu juga bisa meminimalisir gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.

"Dulu, kawasan itu jadi lokasi balap liar. Lalu banyak tindak kriminal juga seperti jambret, sudah banyak korbannya. Nah sekarang dengan adanya kuliner ini, gangguan trantibum nya sudah tak ada lagi," tegas Zulfahmi.  (aya)


 Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Daerah

Siak Banjir, Bupati Afni Kerahkan Pejabat Turun Lapangan: Rakyat Harus Dibersamai

Kamis, 18 Desember 2025 - 08:00:00 WIB

SIAK,DENTINGNEWS----- Hujan lebat yang mengguyur Kab.

Daerah

Kondisi Waduk PLTA Koto Panjang Masih Aman Terkendali

Kamis, 18 Desember 2025 - 09:00:00 WIB

KAMPAR,DENTINGNEWS--- Debit air yang masuk ke Waduk .

Daerah

Simpati Bencana Sumatera, Bupati Rohil Minta Perayaan Tahun Baru Tak Berlebihan

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:00:00 WIB

BAGANSIAPIAPI ,DENTINGNEWS----Menje.

Daerah

Program Bebas Denda Pajak Berakhir, Pemprov Riau Sukses Gaet 317 Ribu Kendaraan

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:41:22 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Program penghapusan denda .

Daerah

BBPOM Pekanbaru Temukan Puluhan Produk Pangan Bermasalah di Pasar Bawah

Rabu, 17 Desember 2025 - 15:00:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Balai Besar Pengawas Obat .

Daerah

Kunjungi Gudang Bulog, Pemko Pekanbaru Siaga Hadapi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi

Rabu, 17 Desember 2025 - 16:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru meningkatka.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Program Bebas Denda Pajak Berakhir, Pemprov Riau Sukses Gaet 317 Ribu Kendaraan
18 Desember 2025
Simpati Bencana Sumatera, Bupati Rohil Minta Perayaan Tahun Baru Tak Berlebihan
18 Desember 2025
PT BSP Dorong Prestasi Pelajar Siak, Enam Siswa SMA Negeri 2 Dayun Ikuti Program AFS Global STEM
18 Desember 2025
Kondisi Waduk PLTA Koto Panjang Masih Aman Terkendali
18 Desember 2025
Siak Banjir, Bupati Afni Kerahkan Pejabat Turun Lapangan: Rakyat Harus Dibersamai
18 Desember 2025
Korban Banjir Sumatra 17 Desember: 1.059 Meninggal, 588.226 Mengungsi
17 Desember 2025
Keluarga Korban Wafat Banjir Sumatra Bakal Diberi Santunan Rp15 Juta
17 Desember 2025
Kunjungi Gudang Bulog, Pemko Pekanbaru Siaga Hadapi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi
17 Desember 2025
Jelang Nataru, Pemko Pekanbaru Awasi Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional
17 Desember 2025
BBPOM Pekanbaru Temukan Puluhan Produk Pangan Bermasalah di Pasar Bawah
17 Desember 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Wawako Pekanbaru Launching Sosialisasi Nomor Pengaduan Damkar, Pastikan Penanganan Cepat
  • 2 Bupati Siak Bahas Penguatan Industri dan Hilirisasi dengan BPI Danantara
  • 3 Pasca Ditegur Oleh Satpol PP Pekanbaru,Sekitar Mesjid Raya An-Nur Bersih Dari Pedagang
  • 4 10 Negara dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia
  • 5 Buka Pendaftaran Beasiswa , Pemko Pekanbaru Alokasikan Dana 10 M
  • 6 Satpol PP Pekanbaru Beri Peringatan Terakhir Untuk Pedagang Sekitar Mesjid Raya An-Nur
  • 7 Harga Emas 24 Karat Hari Ini 14 November 2025: Lebih Murah Antam atau Pegadaian?

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved