• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Korban Banjir Sumatra 17 Desember: 1.059 Meninggal, 588.226 Mengungsi
Dibaca : 34 Kali
Keluarga Korban Wafat Banjir Sumatra Bakal Diberi Santunan Rp15 Juta
Dibaca : 29 Kali
Kunjungi Gudang Bulog, Pemko Pekanbaru Siaga Hadapi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi
Dibaca : 25 Kali
Jelang Nataru, Pemko Pekanbaru Awasi Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional
Dibaca : 22 Kali
BBPOM Pekanbaru Temukan Puluhan Produk Pangan Bermasalah di Pasar Bawah
Dibaca : 23 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Pemprov Riau Cek Intensif Anggur Shine Muscat

Redaksi

Jumat, 01 November 2024 18:30:00 WIB
Cetak
Pemprov Riau Cek Intensif Anggur Shine Muscat
ilustrasi

PEKANBARU,DENTINGNEWS--- Pemerintah Provinsi Riau bergerak cepat merespons isu nasional mengenai kandungan residu pestisida pada anggur Shine Muscat. Melalui Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (PTPH) Riau, dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap produk anggur Shine Muscat yang beredar di pasaran, khususnya di Kota Pekanbaru.

Hal itu, untuk menanggapi isu nasional terkait anggur Shine Muscat yang diduga mengandung residu pestisida. Langkah ini dilakukan untuk memeriksa apakah residu pestisida yang sama ditemukan pada anggur Shine Muscat yang beredar di Pekanbaru.

Upaya ini dilakukan sebagai bentuk perlindungan konsumen dan memastikan keamanan pangan di wilayah Riau. Tim dari Dinas PTPH Riau telah melakukan pengambilan sampel anggur Shine Muscat dari empat toko besar di Pekanbaru, yakni Farmer Market Living Word, Pasar Buah Sudirman, Queen Fruit Jalan Paus, dan Jambu Kristal Harapan Raya.

Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas PTPH Riau, Wiwik Suryani menyatakan bahwa langkah ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan agar masyarakat terhindar dari dampak buruk residu pestisida dengan kadar melebihi batas aman, yang dapat membahayakan kesehatan. senyawa ini bisa meningkatkan risiko kanker, kerusakan hati, dan penyakit lainnya.

"Hari ini kami bersama kepala UPT Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan melakukan pengecekan terkait uji keamanan pangan segar yaitu buah anggur Shine Muscat. Karena kita mendapat arahan dari pusat yaitu Badan Pangan Nasional (BPN) bahwa anggur tersebut terduga mengandung residu pestisida," ungkap Wiwik di Pekanbaru, Jumat (1/11/2024).

"Sehingga kita gerak cepat untuk turun langsung kelapangan bersama UPT Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan Riau, untuk melakukan pengecekan terhadap residu pestisida tersebut. Dan kami sudah mengambil sampel dan nantinya akan dilakukan pengecekan oleh UPT terkait," imbuhnya.

Sementara, Kepala UPT Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan Provinsi Riau, Dedi Yasmono jelaskan, pihaknya akan melakukan uji cepat (rapid test) terhadap sampel tersebut. Kemudian, juga akan dilakukan uji laboratorium. Dengan begitu, kandungan pada sampel anggur Shine Muscat yang diambil benar-benar bisa diketahui.

"Setelah diambil sampel, maka akan dibawa ke UPT, akan dilakukan uji cepat (rapid test). Lalu juga akan dilakukan uji lab, pengujian hasil lab nya diperkirakan selesai dalam 3 sampai 4 hari kedepan. Dan tentunya hasil ini akan kita expose," jelasnya.

"Bagaimanapun kita ingin memberikan kenyamanan bagi masyarakat dan bagi ritel-ritel yang menjual. Isu ini adalah isu nasional, pertama kali ditemukan di Thailand, memang importirnya dari china. Dan saat ini, di seluruh Indonesia sedang bergerak untuk melakukan rapid test, mudah-mudahan untuk di Riau hasilnya dapat segera kami rilis," imbuhnya.

Dedi meminta masyarakat berhati-hati dalam mengolah sayur dan buah-buahan. Ia menyarankan masyarakat untuk mencuci buah dengan saksama dengan air mengalir atau merendam dengan larutan tertentu, seperti garam atau cuka. Tujuannya, untuk mengurangi residu pestisida.

Selain itu, ia menyarankan masyarakat untuk memilih produk buah organik yang tidak menggunakan pestisida. Masyarakat juga dapat memilih buah yang bisa dikupas untuk dikonsumsi.

"Masyarakat juga jangan sampai lupa memeriksa label, melihat keterangan produk negara asal atau sumber impor. Masyarakat wajib memastikan produk memiliki sertifikasi keamanan pangan yang jelas," tutupnya. (aya/MCR)


 Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Daerah

BBPOM Pekanbaru Temukan Puluhan Produk Pangan Bermasalah di Pasar Bawah

Rabu, 17 Desember 2025 - 15:00:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Balai Besar Pengawas Obat .

Daerah

Kunjungi Gudang Bulog, Pemko Pekanbaru Siaga Hadapi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi

Rabu, 17 Desember 2025 - 16:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru meningkatka.

Daerah

Jelang Nataru, Pemko Pekanbaru Awasi Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional

Rabu, 17 Desember 2025 - 15:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru terus mengi.

Daerah

Pemko Pekanbaru Benahi Drainase Pasar Cik Puan Demi Kelancaran Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 - 14:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru bergerak ce.

Daerah

Bupati Afni Terima Anugerah Baiduri 2025

Rabu, 17 Desember 2025 - 12:50:35 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Bupati Siak, Dr. Afni Zulki.

Daerah

Cari Pelanggan, PDAM Tirta SIak Turunkan Biaya Sambungan Baru

Selasa, 16 Desember 2025 - 16:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Perusahaan Umum Daerah Air.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Korban Banjir Sumatra 17 Desember: 1.059 Meninggal, 588.226 Mengungsi
17 Desember 2025
Keluarga Korban Wafat Banjir Sumatra Bakal Diberi Santunan Rp15 Juta
17 Desember 2025
Kunjungi Gudang Bulog, Pemko Pekanbaru Siaga Hadapi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi
17 Desember 2025
Jelang Nataru, Pemko Pekanbaru Awasi Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional
17 Desember 2025
BBPOM Pekanbaru Temukan Puluhan Produk Pangan Bermasalah di Pasar Bawah
17 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Benahi Drainase Pasar Cik Puan Demi Kelancaran Nataru
17 Desember 2025
Bupati Afni Terima Anugerah Baiduri 2025
17 Desember 2025
Harga Emas 24 Karat Hari Ini Meroket: Antam dan Pegadaian Kompak Naik
17 Desember 2025
Paspor Indonesia Masih Kalah Sakti Dibanding Brunei dan Timor Leste
17 Desember 2025
Covid-19 dan Gula Berlebih, Awas Risiko Azoospermia pada Pria
16 Desember 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Wawako Pekanbaru Launching Sosialisasi Nomor Pengaduan Damkar, Pastikan Penanganan Cepat
  • 2 Bupati Siak Bahas Penguatan Industri dan Hilirisasi dengan BPI Danantara
  • 3 Pasca Ditegur Oleh Satpol PP Pekanbaru,Sekitar Mesjid Raya An-Nur Bersih Dari Pedagang
  • 4 10 Negara dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia
  • 5 Buka Pendaftaran Beasiswa , Pemko Pekanbaru Alokasikan Dana 10 M
  • 6 Harga Emas 24 Karat Hari Ini 14 November 2025: Lebih Murah Antam atau Pegadaian?
  • 7 19 Juta Investor Pasar Modal dan 8 Juta Investor Saham Tercapai di Penutupan Bulan Inklusi Keuangan 2025

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved