• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Gubri Akan Gelar Assessment Kepala Sekolah SMA/SMK di Riau
Dibaca : 50 Kali
47 Orang Gepeng dan Pak Ogah Terjaring Razia P2KS Pekanbaru
Dibaca : 65 Kali
Pegadaian Kanwil II Pekanbaru Gelar Seminar Regional Anti Fraud 2025
Dibaca : 143 Kali
Hotel Ini Gelar Pesta Gratis jika Tamunya Terbukti Hamil Usai Menginap
Dibaca : 117 Kali
Wako Bagikan Paket Sembako Untuk Ribuan Petugas Kebersihan di Pekanbaru
Dibaca : 154 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Meranti

Kemenkes RI Respon Kasus 'Cacar Monyet' di Meranti

Redaksi

Selasa, 23 September 2025 21:05:46 WIB
Cetak
Kemenkes RI Respon Kasus  'Cacar Monyet' di Meranti
ilustrasi

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI angkat bicara terkait laporan dugaan kasus kematian akibat 'cacar monyet' atau Mpox di Provinsi Riau, yang melibatkan dua pasien berinisial BS (13) dan Zu (17). Kedua kasus ini, yang dilaporkan di Kepulauan Meranti, masih berstatus suspek dan belum terkonfirmasi sebagai Mpox.

Kasus pertama menimpa BS, seorang santri berusia 13 tahun, yang mulai mengeluhkan demam pada 12 September lalu saat berada di pondok pesantren. Gejala demam tersebut diikuti dengan munculnya bintik merah yang kemudian berkembang menjadi lesi dan terus menyebar setiap hari.

Pada 17 September, karena kondisi pasien terus memburuk, BS dibawa ke RSUD Kepulauan Meranti untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Sayangnya, tiga hari setelahnya, pada 20 September, BS dilaporkan meninggal dunia.

Dalam keterangan resminya yang dikutip pada Selasa (23/9/2025), Kemenkes RI menegaskan bahwa secara klinis, kondisi BS lebih mengarah pada varicella atau cacar air. 

"Secara klinis mengarah ke varicella/cacar air. Pasien memiliki komorbid berupa infeksi selaput otak," demikian penegasan Kemenkes RI dalam keterangan resminya, dikutip Selasa (23/9/2025).

Sementara itu, kasus kedua menimpa Zu, seorang santri berusia 17 tahun. Zu mulai mengeluhkan gejala demam dan ruam merah pada 18 September. Ia pun sempat menjalani perawatan di rumah sakit, namun diperbolehkan pulang tiga hari kemudian untuk melanjutkan isolasi mandiri di rumah.

"Berdasarkan hasil investigasi awal, terdapat teman sekamar kasus yang mengalami cacar air dan sejauh ini tidak terdapat faktor risiko mengarah ke mpox," beber Kemenkes.

Sebagai langkah kewaspadaan, Kemenkes terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, pihak rumah sakit, dan pondok pesantren, sambil menunggu hasil laboratorium resmi. Penyelidikan epidemiologi juga telah dilakukan, dengan spesimen dari kedua pasien dikirim ke Balai Besar Laboratorium Biologi Kesehatan untuk diperiksa secara mendalam.

Kemenkes RI mengimbau masyarakat agar tetap menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta menghindari kontak seksual berisiko. Masyarakat juga dianjurkan untuk segera melapor ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala yang mirip dengan Mpox, seperti demam, nyeri, sakit tenggorokan, yang disertai ruam atau lesi pada kulit.(aya/MCR)


 Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Daerah

Gubri Akan Gelar Assessment Kepala Sekolah SMA/SMK di Riau

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:58:48 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Gubernur Riau Abdul Wahid .

Daerah

47 Orang Gepeng dan Pak Ogah Terjaring Razia P2KS Pekanbaru

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:08:38 WIB

PEKANBARU, DENTINGNEWS---- Sebanyak 47 gelandangan, pengemis (gepeng).

Daerah

Wako Bagikan Paket Sembako Untuk Ribuan Petugas Kebersihan di Pekanbaru

Senin, 13 Oktober 2025 - 16:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----- Para petugas kebersihan tidak menyangka ba.

Daerah

Banyak Drainase Tidah Berfungsi, Sebabkan Banjir di Sejumlah Titik di Kota Pekanbaru

Senin, 13 Oktober 2025 - 14:30:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Hujan deras yang mengguyur .

Daerah

Disketapang Pekanbaru Harapkan Program Pekanbaru Peduli Atasi Kerawanan Pangan

Senin, 13 Oktober 2025 - 15:30:00 WIB

PEKANBARU ,DENTINGNEWS----Pemerintah Kota (Pemko) Pe.

Daerah

Izin Bar HW Live House Pekanbaru Resmi Dicabut

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:00:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Pemerintah Provinsi (Pempr.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Gubri Akan Gelar Assessment Kepala Sekolah SMA/SMK di Riau
15 Oktober 2025
47 Orang Gepeng dan Pak Ogah Terjaring Razia P2KS Pekanbaru
15 Oktober 2025
Pegadaian Kanwil II Pekanbaru Gelar Seminar Regional Anti Fraud 2025
14 Oktober 2025
Hotel Ini Gelar Pesta Gratis jika Tamunya Terbukti Hamil Usai Menginap
13 Oktober 2025
Wako Bagikan Paket Sembako Untuk Ribuan Petugas Kebersihan di Pekanbaru
13 Oktober 2025
Disketapang Pekanbaru Harapkan Program Pekanbaru Peduli Atasi Kerawanan Pangan
13 Oktober 2025
Polda Riau Dibackup Lanal Dumai Gagalkan Penyelundupan 30 Kg Sabu
13 Oktober 2025
Banyak Drainase Tidah Berfungsi, Sebabkan Banjir di Sejumlah Titik di Kota Pekanbaru
13 Oktober 2025
Harga Emas 24 Karat Hari Ini 13 Oktober 2025: Antam Cetak Rekor, Pegadaian Stabil
13 Oktober 2025
Realisasi UHC Riau Capai 99,02 Persen
13 Oktober 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Alih Status PPPK jadi PNS Tak Ciptakan Beban Fiskal Tapi Solusi Negara
  • 2 Pemkab Siak Luncurkan Program Bantuan Yatim Dhuafa Bahagia
  • 3 Alih Status ASN PPPK Dosen Sampai Batas Usia Pensiun (BUP) , Solusi atau Masalah Baru!
  • 4 Daftar Harga Emas 24 Karat Hari Ini 19 September 2025
  • 5 Jokowi Tertawa soal Ijazah Gibran Juga Digugat ke Pengadilan
  • 6 Harga Emas Perhiasan Hari Ini 12 September 2025
  • 7 PT Bumi Siak Pusako Lakukan Restrukturisasi Dewan Direksi dan Komisaris melalui RUPS-LB

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved