Kasus PMK di Riau Tembus Angka 1.955
PEKANBARU, DENTINGNEWS--- Menurut data dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau, jumlah hewan ternak di Riau yang terkonfirmasi mengidap penyakit mulut dan kuku (PMK) berjumlah 1.955 kasus.Adapun kasus terbanyak terdapat di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dengan jumlah hewan ternak terkonfirmasi PMK sebanyak 679 kasus.
“Soal PMK memang jadi isu paling krusial di Riau saat ini. Rohil paling banyak, sedangkan kasus PMK terendah terdapat di Kampar dengan jumlah 21 kasus,” kata Gubernur Riau Syamsuar, Rabu, (10/8/2022) di Pekanbaru.
Gubri Syamsuar mengatakan bahwa Pemprov telah melakukan berbagai upaya untuk menekan kasus penyebaran virus PMK. Di antaranya dengan membentuk Satgas PMK yang ditetapkan berdasarkan SK Gubernur Nomor: KPTS.1168/VII/2022.
Selain itu, kata dia, Pemprov juga sudah melakukan vaksinasi terhadap 246.487 ekor hewan ternak, melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk membatasi lalu lintas hewan ternak, pengawasan lalu lintas hewan ternak dengan check point.
“Kita ada 5 pintu masuk yang sudah ada check point, yakni di Inhil, Kuansing, Kampar, Rohul dan Rohil,” ujarnya. Kata Gubri, kebijakan ini merupakan keseragaman dan kesepakatan Gubernur se-Sumatera sebagai salah satu kesepakatan bersama yang dirumuskan dalam Rakorgub se-Sumatera beberapa waktu lalu. “Intinya membatasi lalu lintas hewan ternak, pemeriksaan di check point dan vaksinasi,” tuturnya. (MCR)
BBPOM Pekanbaru Temukan Puluhan Produk Pangan Bermasalah di Pasar Bawah
PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Balai Besar Pengawas Obat .
Kunjungi Gudang Bulog, Pemko Pekanbaru Siaga Hadapi Kemungkinan Bencana Hidrometeorologi
PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru meningkatka.
Jelang Nataru, Pemko Pekanbaru Awasi Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional
PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru terus mengi.
Pemko Pekanbaru Benahi Drainase Pasar Cik Puan Demi Kelancaran Nataru
PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemko Pekanbaru bergerak ce.
Cari Pelanggan, PDAM Tirta SIak Turunkan Biaya Sambungan Baru
PEKANBARU,DENTINGNEWS---- Perusahaan Umum Daerah Air.








