4 Pasangan Calon Bupati Kampar Penuhi Syarat Administrasi
Alasan Kenapa Tidak Boleh Senyum Lebar di Foto Paspor?
Pj Gubri Rahman Hadi Ajak Investor Berinvestasi di Riau
Muntahan Paus Dihargai Miliaran, 'Harta Karun' Industri Parfum
PEKANBARU,DENTINGNEWS---Muntahan paus tengah ramai jadi obrolan di media sosial. Muntahan paus disebut-sebut bisa dihargai hingga miliaran rupiah.
Topik ini bermula dari cuitan seorang pengguna media sosial di platform X yang menawarkan dagangannya berupa muntahan paus.
Sejumlah warganet pun kebingungan. Namun di antara warganet yang kebingungan, ada seseorang yang berkomentar bahwa muntahan paus bisa dihargai miliaran rupiah.
Memangnya, apa keistimewaan muntahan paus?
Muntahan paus dikenal juga dengan sebutan ambergris. Nama terakhir merupakan zat lilin langka yang dianggap sebagai harta karun dalam industri parfum.
Konon, ambergris disebut dapat meningkatkan aroma parfum dan pewangi lainnya.
"Ini adalah zat yang sangat berharga, dikenal karena aromanya yang unik dan kualitas fiksatifnya," ujar ahli parfum November Nichols, mengutip Pop Sugar.
Ambergris diproduksi dalam sistem pencernaan paus. Namun, tak semua paus bisa menghasilkan ambergris. Hanya paus sperma jantan yang bisa menghasilkan ambergris.
"Ambergris diproduksi untuk melindungi usus paus dari benda tajam. Seiring waktu [ambergris] dikeluarkan dan dapat ditemukan mengambang di lautan atau terdampar di pantai," jelas Nichols.
Ambergris dipercaya dapat membuat aroma parfum lebih tahan lama. Kelangkaannya membuat harga jualnya sangat mahal. Tak heran jika ambergris hanya ditemukan pada parfum-parfum mewah.
Menukil laman How Stuff Works, ambergris akan terlihat seperti bongkahan emas yang mengapung di lautan.
Ambergris juga memiliki nilai yang tinggi. Pada 2016 lalu, misalnya, satu bongkahan ambergris seberat 80 kilogram (kg) bernilai sekitar US$ 3 juta atau sekitar Rp46,3 miliar.
Saat dikeluarkan, ambergris bertekstur lunak dan berbau tak sedap. Namun, setelah mengapung di lautan dalam waktu lama, zat tersebut mengeras dan menjadi halus seperti lilin. Bau tak sedap hilang, digantikan oleh aroma yang memikat.
Ambergris digambarkan sebagai aroma yang lembut, musky, bersahaja, manis, dan 'tak terlukiskan'.
Selain sebagai bahan parfum, ambergris juga dipercaya bersifat afrosidiak, obat homeopati, dan penyedap makanan kelas atas.
Diketahui, resep es krim pertama yang muncul pada tahun 1660-an menggunakan ambergris sebagai tambahan penyedapnya. (aya/cnnindonesia)
PAFI Kulon Progo: Komitmen dalam Memberikan Layanan Kesehatan Profesional
PEKANBARU,DENTINGNEWS----Diera modern in.
Awal Oktober, International Riau Fashion Week Digelar di Pekanbaru
PEKANBARU, DENTINGNEWS---- Dalam rangka menyemarakkan Hari Batik Nasi.
Intip Kebiasaan Makan Paus Fransiskus, Suka Pizza dan Mampir ke Kantin
PEKANBARU,DENTINGNEWS---Paus Fransiskus memil.