Gubernur Riau Keluarkan Edaran THR 2025, Pengusaha Diwajibkan Patuh
Pasien Cuci Darah di Indonesia Meningkat, Capai 134 Ribu di 2024
Sudah 81,6 Persen Jemaah Haji Riau Lunasi BPIH
Singapura Dakwa WNI Pamer Kelamin di Pesawat, Pelaku Ngaku Bersalah
Inggris Masukkan Indonesia ke Daftar Negara Zona Merah

Inggris Masukkan Indonesia ke Daftar Negara Zona Merah
PEKANBARU, Dentingnews.com-Inggris memasukkan Indonesia ke dalam daftar negara zona merah menyusul lonjakan kasus virus corona.
Dalam situs resmi pemerintahan Inggris disebutkan bahwa Indonesia sebelumnya masuk dalam daftar kuning, kemudian levelnya dinaikkan menjadi merah.
"Mulai jam 4 pagi pada hari Senin 19 Juli Indonesia masuk ke daftar merah untuk memasuki Inggris," tulis pengumuman di situs gov.uk.
Yang masuk dalam daftar merah adalah negara dengan risiko tinggi penularan Covid-19.
Seperti dikutip dari inews.co.uk, pendatang yang berasal dari negara zona merah wajib menjalani tes Covid-19 sebelum keberangkatan dengan bukti hasil negatif.
Kemudian menjalani 10 hari karantina di hotel yang ditunjuk pemerintah Inggris.
Pemerintah Inggris juga melarang warganya bepergian ke Indonesia.
"Untuk mencegah varian Covid baru memasuki Inggris Raya, Anda tidak boleh bepergian ke negara-negara dalam daftar kuning atau merah."
Indonesia terus mencatat kenaikan infeksi Covid-19 hingga mencetak rekor kasus tertinggi dalam beberapa hari berturut-turut.
Akibat lonjakan kasus Covid-19 dan varian Delta corona yang lebih menular terus menyebar, sejumlah negara pun membatasi hingga menutup perbatasan mereka bagi warga Indonesia.
Terkini, Bahrain melarang penerbangan dari Indonesia.(eci)
Korut Minta Pelajar Diaspora Pulang, Takut Membelot dari Kim Jong Un?
PEKANBARU,DENTINGNEWS----Pemerintah Korea Utara meme.
Masjidil Haram Padat, Kemenag Imbau Jemaah Sholat di Hotel dan Masjid Sekitar Hotel
JAKARTA,DENTINGNEWS---Kondisi Masjidil Haram saat ini semakin padat oleh .
Paus Fransiskus akan Kunjungi Indonesia September 2024 dalam Rangka Perjalanan 'Apostolik'
JAKARTA,DENTINGNEWS-----Pemimpin umat Katolik dunia, Paus Fransiskus, akan melak.