• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Menteri Haji dan Umrah Gus Irfan Punya Harta Rp16 Miliar
Dibaca : 12 Kali
10 Penyakit yang Bisa Dilihat dari Mata, Waspadai Gejalanya
Dibaca : 12 Kali
Daftar Lengkap Reshuffle Kabinet Merah Putih Jilid I
Dibaca : 11 Kali
Jaga Kondusifitas Daerah, Sekda Riau Minta Penyampaian Aspirasi Tidak Anarkis
Dibaca : 12 Kali
Harga Emas Antam Hari Ini 8 September 2025 Stabil
Dibaca : 11 Kali

  • Home
  • Dunia

Mentan Jepang Resign Imbas Pamer Tak Pernah Beli Beras saat Harga Naik

Redaksi

Rabu, 21 Mei 2025 20:52:05 WIB
Cetak
Mentan Jepang Resign Imbas Pamer Tak Pernah Beli Beras saat Harga Naik
Menteri Pertanian Jepang Taku Eto

PEKANBARU, DENTINGNEWS----Menteri Pertanian Jepang Taku Eto mengundurkan diri dari jabatan setelah komentarnya pamer tak pernah harus membeli beras mengundang kritik hingga kecaman publik.

Komentar yang diklaimnya hanya gurauan itu terlontar di acara publik kala masyarakat tengah menghadapi kenaikan harga beras yang signifikan.

Pada Rabu (21/5), Eto mengatakan kepada wartawan dirinya telah memberikan surat pendunduran diri ke Perdana Menteri Shigeru Ishiba.

Dikutip AFP, Eto mengatakan surat resign itu ia berikan setelah sang PM "melayangkan serangkaian kata-kata tegas" kepadanya.

Ishiba lalu mengatakan kepada parlemen Jepang bahwa telah menerima surat pengunduran diri Eto.

Komentar yang dianggap tone-deaf itu dilontarkan Eto dalam acara penggalangan dana politik pada Minggu dan pertama kali dilaporkan oleh Kyodo News hingga tersebar cepat ke media lainnya.

Sementara itu, dalam rekaman yang ditayangkan stasiun penyiaran publik NHK memperlihatkan Eto tengah berbicara di podium dalam acara tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya tidak pernah harus membeli beras karena para pendukungnya kerap memberikannya sebagai hadiah.

Eto bahkan terdengar mengaku bahwa ia "punya cukup banyak beras hingga bisa dijual."

"Saya baru saja dimarahi istri lewat telepon. Kami hanya berdua, jadi biasanya memang cukup (beras), tapi dia bilang kalau beras habis, dia tetap pergi membelinya," kata Eto kepada wartawan seperti dikutip Reuters.

Pernyataan Eto itu pun memicu kemarahan publik terutama di media sosial karena dianggap tidak bisa bersimpati kepada warga yang tengah menghadapi kenaikan harga beras.

"Anda sudah tamat. Cepat mundur!" tulis seorang pengguna di X.

Menanggapi pertanyaan wartawan pada Senin, Eto meminta maaf atas pernyataannya tersebut. Ia mengakui telah salah bicara dan mungkin melebih-lebihkan demi menghibur hadirin. Namun, ia menghindari pertanyaan soal apakah ia berniat mengundurkan diri.

PM Ishiba juga menyayangkan pernyataan Eto tersebut, yang dianggapnya "pernyataan yang tidak perlu terlontar" dari mulut pejabat.

"Tugas Menteri Pertanian saat ini adalah untuk mencari dan memberikan solusi di tengah lonjakan harga beras. Saya berharap dia menawarkan solusi-solusi," kata Ishiba seperti dikutip AFP.

Dalam pernyataan hari ini, Ishiba bahkan melayangkan permintaan maaf terkait kegaduhan yang dibuat salah satu menterinya itu.

"Saya meminta maaf kepada rakyat Jepang karena adalah tanggung jawab saya yang menunjuknya (sebagai menteri)," kata Ishiba.

Hari ini juga, Ishiba menunjuk Shinjiro Koizumi, sebagai pengganti Eto. Koizumi merupakan eks menteri lingkungan Jepang dan anak dari eks PM Junichiro Koizumi.

Isu harga beras memang menjadi topik sensitif bagi pemilih di Jepang. Hal ini pun bisa berdampak buruk bagi Partai Demokrat Liberal (LDP) pimpinan PM Ishiba menjelang pemilu majelis tinggi pada Juli mendatang.

Survei opini Kyodo News pada Minggu menunjukkan tingkat dukungan terhadap Ishiba turun ke titik terendah, hanya 27,4%, dengan hampir sembilan dari sepuluh responden menyatakan tidak puas terhadap penanganan pemerintah atas lonjakan harga beras.

Setelah sempat turun untuk pertama kalinya dalam 18 minggu, harga beras eceran kembali naik pada pekan yang berakhir 11 Mei lalu.

Data menunjukkan harganya tetap dua kali lipat dibandingkan tahun lalu yang naik akibat gelombang panas ekstrem yang merusak panen serta lonjakan permintaan dari sektor pariwisata.

Untuk kemasan 5 kilogram, harga rata-rata beras di supermarket mencapai 4.268 yen (sekitar Rp484 ribu), naik 54 yen dibandingkan pekan sebelumnya.

Pemerintah telah mulai mengeluarkan stok darurat beras sejak Maret guna menekan harga, namun sejauh ini belum membuahkan hasil yang signifikan.

(aya/cnnindonesia)

 


 Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Dunia

Senator AS Sebut Makan Udang Terkontaminasi dari RI Bikin Jadi 'Alien'

Ahad, 07 September 2025 - 21:00:25 WIB

PEKANBARU, DENTINGNEWS.

Dunia

India Panik 'Diteror' Populasi Singa, Incar Manusia-Hewan Ternak

Selasa, 02 September 2025 - 21:50:09 WIB

PEKANBARU,,DENTINGNEWS-.

Dunia

Kinerja LPS Dinilai Menurun, Sampah Kembali Menumpuk

Jumat, 29 Agustus 2025 - 17:30:00 WIB

PEKANBARU, DENTINGNEWS-----Sampah mulai terlihat men.

Dunia

Kronologi Wanita Bawa Bocah 2 Tahun Hidup-hidup dalam Koper

Senin, 04 Agustus 2025 - 21:24:30 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-.

Dunia

Pria India Ditangkap Gegara Teriak 'Matilah Trump!' di Pesawat

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:16:34 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---.

Dunia

Pria China Pura-pura Jadi Perempuan Buat 'Memangsa' Seribuan Lelaki

Rabu, 16 Juli 2025 - 21:03:48 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Menteri Haji dan Umrah Gus Irfan Punya Harta Rp16 Miliar
08 September 2025
10 Penyakit yang Bisa Dilihat dari Mata, Waspadai Gejalanya
08 September 2025
Daftar Lengkap Reshuffle Kabinet Merah Putih Jilid I
08 September 2025
Jaga Kondusifitas Daerah, Sekda Riau Minta Penyampaian Aspirasi Tidak Anarkis
08 September 2025
Harga Emas Antam Hari Ini 8 September 2025 Stabil
08 September 2025
5 Manfaat Nanas untuk Wanita, Pengaruhi Aroma Vagina?
07 September 2025
Senator AS Sebut Makan Udang Terkontaminasi dari RI Bikin Jadi 'Alien'
07 September 2025
Prabowo: Tuntutan 17+8 Sebagian Masuk Akal, Sebagian Perlu Perundingan
07 September 2025
Dinas PUPR-PKPP Riau Siapkan Anggaran Rp37 Miliar Perbaiki Ruas Jalan Cerenti-Air Molek
07 September 2025
Sahroni Janji Tak Polisikan Penjarah Usai Sejumlah Barang Kembali
06 September 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Tekat Tiga Dara, Konsisten Lestarikan Kerajinan Khas Melayu
  • 2 Lontong Malam Kedai Botan, Rekomendasi Tempat Kuliner Malam di Pekanbaru
  • 3 Karhutla Rohil Padam, Helikopter Water Bombing Dikerahkan untuk Pendinginan
  • 4 Direksi dan Komisaris PT Samudera Siak Diganti Dalam RUPS Sirkuler
  • 5 Ipda Donald Gugur Saat Bertugas Padamkan Karhutla di Rohil
  • 6 Fariz RM Dituntut 6 Tahun Penjara Kasus Narkoba
  • 7 Ribuan Dosen ASN PPPK Tuntut Kesetaraan Karier

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved