• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Awas, Pakai Baju Ini di Bandara Bisa Bikin Pemeriksaan Makin Rumit
Dibaca : 34 Kali
Crazy Rich China Diam-diam Parkir Jet Pribadi di Luar Negeri, Ada Apa?
Dibaca : 43 Kali
Kunjungi Sumbar, Wabup Rohil Bantah Gunakan Fasilitas Negara
Dibaca : 88 Kali
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 28 Desember 2025: UBS dan Galeri24 Kembali Melesat
Dibaca : 77 Kali
Jaket Desain Khusus Bupati Siak Terjual Rp8 Juta, Donasi Korban Bencana Sumatera Tembus Miliaran Rupiah
Dibaca : 201 Kali

  • Home
  • Dunia

Crazy Rich China Diam-diam Parkir Jet Pribadi di Luar Negeri, Ada Apa?

Redaksi

Ahad, 28 Desember 2025 20:28:05 WIB
Cetak
Crazy Rich China Diam-diam Parkir Jet Pribadi di Luar Negeri, Ada Apa?
Crazy rich China diam-diam memarkir jet pribadi mereka di luar negeri, seperti Jepang dan Singapura, dan beralih menggunakan penerbangan komersial. (Foto: dok gulfstream)

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Crazy rich alias orang-orang super kaya di China diam-diam memarkir jet pribadi mereka di luar negeri dan beralih menggunakan penerbangan komersial.

Para analis menyebut jet-jet pribadi orang kaya China kini lebih sering muncul di Singapura atau Jepang.

Pada saat yang sama, para miliarder dan eksekutif perusahaan memilih pakai penerbangan komersial kelas bisnis atau menggunakan layanan sewa jet untuk perjalanan ke luar negeri.

Data Asian Sky Group menunjukkan jumlah jet bisnis di China daratan terus turun menjadi 249 unit pada 2024, dari 270 unit pada 2023. Armada jet sewaan juga menyusut. Sebaliknya, Singapura justru mencatat kenaikan signifikan jumlah jet bisnis dalam setahun. Hong Kong juga mencatat kenaikan, meski tipis.

Pelaku industri mengungkap pesawat-pesawat itu sebenarnya banyak yang dimiliki warga China.

"Kami melihat semakin banyak pesawat yang diam-diam dipindahkan basisnya ke Singapura dan Jepang," kata CEO China Trading Desk, Subramania Bhatt kepada South China Morning Post, Minggu (28/12).

Ia menyebut salah satu pemicu fenomena itu adalah aturan baru penerbangan yang semakin ribet. Pemerintah China kini mewajibkan pengajuan dokumen dan persetujuan minimal lima hari kerja sebelum pesawat terbang.

Aturan ini dinilai kerap mengacaukan rencana perjalanan bisnis yang membutuhkan fleksibilitas, terutama untuk kegiatan mendadak.

Selain itu, pemerintah melarang jet pribadi dilarang lepas landas dan mendarat pada jam sibuk di bandara utama seperti Beijing, Shanghai, Guangzhou, dan Shenzhen. Padahal, kota-kota ini merupakan pusat aktivitas bisnis dan ekonomi China.

Profesor keuangan Universitas Fudan, Charles Chang, mengatakan pembatasan tersebut membuat perjalanan ke luar negeri semakin sulit.

"Aturan ini membuat terbang keluar dari China menjadi lebih rumit," ujarnya.

Sebagian orang kaya bahkan dikabarkan memilih pindah ke luar, sekaligus memboyong pesawat pribadi mereka. Meski sesekali masih 'pulang kampung' tetapi China sudah bukan lagi tempat tinggal utama para crazy rich. Bank UBS mencatat jumlah miliarder China turun drastis pada 2024, dipicu oleh krisis sektor properti dan gejolak pasar keuangan.

Ruwetnya regulasi penerbangan bukan satu-satunya pemicu. Biaya perawatan pesawat yang tinggi, juga bayang-bayang kampanye antikorupsi, turut membuat kepemilikan jet pribadi semakin tidak menarik.

Alhasil, banyak orang kaya Tiongkok yang kini memilih tampil lebih rendah hati. Mereka tetap bepergian, tetapi menggunakan pesawat komersial. Jika benar-benar perlu pun mereka cenderung menyewa jet dibanding memakai pesawat sendiri.

Fenomena ini membuat pasar jet pribadi di China terus menciut. Analis menilai tren penjualan pesawat pribadi ini juga tak lepas dari perlambatan ekonomi dalam beberapa tahun terakhir. Pelemahan daya beli menjadi faktor utama merosotnya minat terhadap jet pribadi di China.

"Seiring melambatnya pertumbuhan ekonomi Tiongkok... daya beli melemah, menyebabkan penurunan permintaan jet bisnis," kata Asian Sky Group dalam laporan Maret tentang industri jet bisnis.

Namun, pemerintah China masih berupaya meningkatkan infrastruktur untuk jet pribadi, dengan menambah jumlah bandara sipil menjadi 450 pada 2035, seperti yang dilaporkan Xinhua. Per 2019, jumlah bandara sipil sebanyak 234.
 


Sumber : https://www.cnnindonesia. /  Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Dunia

3 Bendungan Raksasa China yang Bikin Dunia Waswas

Rabu, 24 Desember 2025 - 10:24:19 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---.

Dunia

Malaysia Mau Bangun Jembatan ke Indonesia dari Melaka

Senin, 22 Desember 2025 - 17:13:29 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-.

Dunia

China Temukan Cadangan Emas Bawah Laut Terbesar di Asia CNN Indonesia

Ahad, 21 Desember 2025 - 16:00:00 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS--.

Dunia

Ini Alasan Kenapa Pesawat Dilarang Terbang di Atas Ka'bah

Sabtu, 20 Desember 2025 - 15:03:42 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Dunia

Badai Dahsyat Bikin Patung Liberty Roboh!

Selasa, 16 Desember 2025 - 21:58:39 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Dunia

Terowongan Bawah Laut Terpanjang di Dunia, Ada di Kedalaman 392 Meter

Sabtu, 06 Desember 2025 - 16:46:48 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Awas, Pakai Baju Ini di Bandara Bisa Bikin Pemeriksaan Makin Rumit
28 Desember 2025
Crazy Rich China Diam-diam Parkir Jet Pribadi di Luar Negeri, Ada Apa?
28 Desember 2025
Kunjungi Sumbar, Wabup Rohil Bantah Gunakan Fasilitas Negara
28 Desember 2025
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 28 Desember 2025: UBS dan Galeri24 Kembali Melesat
28 Desember 2025
Jaket Desain Khusus Bupati Siak Terjual Rp8 Juta, Donasi Korban Bencana Sumatera Tembus Miliaran Rupiah
28 Desember 2025
Pemprov Riau Keluarkan SE Larangan Penggunaan Kembang Api di Malam Tahun Baru
27 Desember 2025
Gebrakan Transparansi, Bupati Afni Boyong Pejabat Siak Blak-blakan di Kaleidoskop 2025
27 Desember 2025
Bupati Afni Tetap Optimis Siak Bangkit, Meski Dana Daerah Dipangkas Pusat
27 Desember 2025
Libur Nataru, Penyeberangan Roro Dumai-Rupat Masih Sepi Penumpang
26 Desember 2025
120 Benda Asing Ditemukan di Perut Pria, Termasuk Pisau dan Gunting
25 Desember 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Jaket Desain Khusus Bupati Siak Terjual Rp8 Juta, Donasi Korban Bencana Sumatera Tembus Miliaran Rupiah
  • 2 Harga Emas Batangan 24 Karat Hari Ini, 22 Desember 2025
  • 3 Harga Emas Antam Hari Ini 6 Desember 2025 Lebih Murah Rp 3.000
  • 4 Wawako Pekanbaru Launching Sosialisasi Nomor Pengaduan Damkar, Pastikan Penanganan Cepat
  • 5 Bupati Siak Bahas Penguatan Industri dan Hilirisasi dengan BPI Danantara
  • 6 Pasca Ditegur Oleh Satpol PP Pekanbaru,Sekitar Mesjid Raya An-Nur Bersih Dari Pedagang
  • 7 10 Negara dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved