• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Bupati Afni Suarakan Hak Asasi Rakyat Siak di Hadapan Menteri HAM
Dibaca : 32 Kali
Aceh Resmi Surati 2 Lembaga PBB Minta Bantuan Usai Banjir
Dibaca : 60 Kali
Bawaslu Riau Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik
Dibaca : 26 Kali
PUPR Riau Turunkan Alat Berat Tangani Longsor di Jalan Ujung Batu-Rokan Batas Sumbar
Dibaca : 26 Kali
Hadapi Libur Nataru, BPJN Riau Gesa Perbaikan Ruas Jalan Lintas
Dibaca : 26 Kali

  • Home
  • Dunia

Masih Tak Terima, Trump Tuntut PBB Selidiki Insiden Eskalator Rusak

Redaksi

Kamis, 25 September 2025 21:41:30 WIB
Cetak
Masih Tak Terima, Trump Tuntut PBB Selidiki Insiden Eskalator Rusak
Presiden AS Donald Trump

PEKANBARU,DENTINGNEWS----Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuntut penyelidikan atas dugaan "sabotase" yang dialaminya saat menghadiri Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) kemarin.

Melalui unggahan di media sosial pada Rabu (24/9), Trump menyatakan telah mengirim surat kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk menuntut investigasi atas tiga insiden yang diklaimnya sebagai "sabotase".

Pertama, insiden eskalator mati di tengah jalan ketika Trump dan istrinya, Melania Trump sedang naik menuju ruang Sidang Majelis Umum PBB. Kedua, soal teleprompter rusak ketika Trump mau membacakan pidato. Ketiga, Trump mengeklaim gangguan pengeras suara ketika dirinya berpidato.

"Luar biasa sekali bahwa Melania dan saya tidak terjatuh ke depan, mengenai sisi tajam anak tangga baja itu. Hanya karena kami berpegangan erat pada pegangan tangan, kalau tidak, pasti akan menjadi bencana," tulis Trump.

Trump menegaskan insiden itu merupakan "sabotase nyata", sambil merujuk pada laporan The Sunday Times yang menyebut staf PBB sebelumnya pernah bercanda akan mematikan eskalator untuk mempermalukan Presiden AS.

"Mereka yang melakukannya harus ditangkap!" tulisnya lagi seperti dikutip Al Jazeera pada Rabu (24/9).

Tuntutan ini keluar setelah Trump sempat menanggapi insiden itu dengan santai, bahkan melontarkan lelucon mengenai eskalator dan teleprompter "bermasalah" dalam pidatonya pada Selasa (23/9).

Namun sehari kemudian, nada Trump berubah tajam. Ia menyebut kejadian tersebut sebagai "tiga peristiwa yang sangat jahat" dan mengatakan Dinas Rahasia AS (Secret Service) telah ikut turun tangan untuk menyelidiki ini.

Trump juga mendesak seluruh rekaman kamera CCTV di markas PBB harus diamankan, terutama yang memperlihatkan tombol darurat eskalator.

Sehari sebelumnya, juru bicara PBB Stéphane Dujarric sudah mengklarifikasi soal insiden eskalator ini.

Dujarric menuturkan kerusakan eskalator kemungkinan besar dipicu oleh seorang videografer dari delegasi AS yang secara tidak sengaja menekan tombol darurat.

Sementara itu, juru bicara PBB lainnya, Farhan Aziz Haq, menyebut teleprompter yang digunakan Trump saat berpidato adalah milik timnya sendiri, sehingga pertanyaan terkait hal itu sebaiknya diarahkan ke Gedung Putih.

 
(aya/cnnindonesia)


Sumber : https://www.cnnindonesia. /  Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Dunia

Terowongan Bawah Laut Terpanjang di Dunia, Ada di Kedalaman 392 Meter

Sabtu, 06 Desember 2025 - 16:46:48 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Dunia

Trump Setop Aplikasi Imigrasi Warga dari 19 Negara, RI Termasuk?

Sabtu, 06 Desember 2025 - 07:48:08 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Dunia

Mesir Bangun Proyek di Gunung Tempat Tuhan Diyakini Bicara ke Musa

Kamis, 04 Desember 2025 - 11:34:02 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Dunia

Pemerintah AS Pertimbangkan Tolak Visa Turis yang Obesitas

Kamis, 13 November 2025 - 16:15:41 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-.

Dunia

Nenek 80 Tahun Tewas Usai Ditinggal Kapal Pesiar di Pulau Terpencil

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:50:17 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS--.

Dunia

Kota Paling Berhantu di AS, Angker dan Diklaim Jadi 'Raja Halloween'

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:10:44 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-----Sejumlah lokasi di&.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Bupati Afni Suarakan Hak Asasi Rakyat Siak di Hadapan Menteri HAM
14 Desember 2025
Aceh Resmi Surati 2 Lembaga PBB Minta Bantuan Usai Banjir
14 Desember 2025
Bawaslu Riau Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik
14 Desember 2025
PUPR Riau Turunkan Alat Berat Tangani Longsor di Jalan Ujung Batu-Rokan Batas Sumbar
14 Desember 2025
Hadapi Libur Nataru, BPJN Riau Gesa Perbaikan Ruas Jalan Lintas
14 Desember 2025
Lanud Rsn Kirim 4.229 Kg Bantuan Kemanusiaan ke Aceh
13 Desember 2025
5 Calon PMI Nyaris Diselundupkan Ilegal ke Kamboja Lewat Jalur Laut
13 Desember 2025
Meranti Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Banjir Rob
13 Desember 2025
Harga Emas 24 Karat Hari Ini Sabtu 13 Desember 2025: Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Naik
13 Desember 2025
Debit Waduk Koto Panjang Menurun, Elevasi Masih Terjaga di Level Aman
13 Desember 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Wawako Pekanbaru Launching Sosialisasi Nomor Pengaduan Damkar, Pastikan Penanganan Cepat
  • 2 Bupati Siak Bahas Penguatan Industri dan Hilirisasi dengan BPI Danantara
  • 3 Pasca Ditegur Oleh Satpol PP Pekanbaru,Sekitar Mesjid Raya An-Nur Bersih Dari Pedagang
  • 4 10 Negara dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia
  • 5 Buka Pendaftaran Beasiswa , Pemko Pekanbaru Alokasikan Dana 10 M
  • 6 Harga Emas 24 Karat Hari Ini 14 November 2025: Lebih Murah Antam atau Pegadaian?
  • 7 19 Juta Investor Pasar Modal dan 8 Juta Investor Saham Tercapai di Penutupan Bulan Inklusi Keuangan 2025

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved