• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
AJI Indonesia Sampaikan Data PHK Kepada Dewan Pers, 2025 Tahun Mencekam bagi Jurnalis
Dibaca : 36 Kali
10 Kendaraan Mewah Doni Salmanan Laku Dilelang Rp9,8 M
Dibaca : 31 Kali
Mi Instan 'Haram' Dimakan Bareng Nasi, Ini Alasanny
Dibaca : 30 Kali
Harga Emas Antam Hari Ini 23 Oktober 2025 Turun Lagi
Dibaca : 59 Kali
Mesin Kapal Mati di Tengah Laut, 90 Santri Dievakuasi Basarnas
Dibaca : 42 Kali

  • Home
  • Dunia

Korsel Tak Anjurkan Vaksin AstraZeneca untuk Lansia

Redaksi

Jumat, 05 Februari 2021 12:44:42 WIB
Cetak
Korsel Tak Anjurkan Vaksin AstraZeneca untuk Lansia
Korsel keluarkan peringatan penggunaan vaksin AstraZeneca bagi lansia berumur lebih dari 65 tahun. (Foto: internet)

Dentingnews.com --  Korea Selatan memberikan peringatan kehati-hatian atas penggunaan vaksin corona buatan perusahaan farmasi Inggris, AstraZeneca, bagi orang-orang yang berusia di atas 65 tahun.
Peringatan itu dikeluarkan Dewan Penasihat Kementerian Keamanan Makanan dan Obat pada Jumat (5/2).

Dikutip Reuters, lembaga tersebut menuturkan peringatan kehati-hatian itu dikeluarkan akibat kurangnya data yang memadai terkait penggunaan vaksin AstraZeneca terhadap lansia.

AstraZeneca telah mengajukan permohonan persetujuan penggunaan darurat vaksinnya kepada pemerintah Korea Selatan pada Januari lalu.

Seoul menuturkan pemerintahan Presiden Moon Jae-in berencana memberikan otorisasi penggunaan darurat terhadap vaksin AstraZeneca yang dikembangkan bersama Universitas Oxford itu dalam 40 hari.

Meski begitu, hingga kini Seoul belum memberikan jawaban. Jika disetujui, vaksin AstraZeneca menjadi yang pertama diberi persetujuan oleh Korea Selatan.

Korea Selatan menandatangani kesepakatan dengan AstraZeneca pada Desember lalu. Gelombang pertama pengiriman vaksin disebut akan dikirim ke Korsel paling cepat Januari hingga Februari ini.

Di awal Desember lalu, Badan Pengawas dan Pencegahan Penyakit Korsel (KDCA) menuturkan pemerintah telah menyisihkan US$157 juta untuk membeli 60 juta dosis vaksin.

Jumlah dosis itu cukup memvaksinasi sekitar 60 persen dari total 52 juta warga Negeri Ginseng.

Selain membeli vaksin AstraZeneca, Korsel juga telah mengamankan 20 juta dosis vaksin dari COVAX, aliansi kerja sama pengadaan vaksin Covid-19 internasional yang dipimpin Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Sebelum Korsel, Inggris, Argentina dan India telah lebih dulu menyetujui penggunaan vaksin Covid-19 AstraZeneca.(dentingnews/cnnindonesia)


 


 Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Dunia

Kota Paling Berhantu di AS, Angker dan Diklaim Jadi 'Raja Halloween'

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:10:44 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-----Sejumlah lokasi di&.

Dunia

Hotel Ini Gelar Pesta Gratis jika Tamunya Terbukti Hamil Usai Menginap

Senin, 13 Oktober 2025 - 17:53:31 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Dunia

Kim Jong Un Hukum Berat Perempuan Korut yang Oplas Payudara

Rabu, 08 Oktober 2025 - 20:39:06 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS-.

Dunia

Badai Salju, Nyaris 1.000 Orang Terjebak di Lereng Gunung Everest

Senin, 06 Oktober 2025 - 21:21:17 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS---Operasi pe.

Dunia

Polisi Jepang Tangkap WNI Diduga Curi Tas Mewah Rp1 M

Senin, 29 September 2025 - 20:41:39 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS----.

Dunia

AS Cabut Visa Presiden Kolombia usai Ikut Demo Dukung Gaza di New York

Sabtu, 27 September 2025 - 12:21:21 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
AJI Indonesia Sampaikan Data PHK Kepada Dewan Pers, 2025 Tahun Mencekam bagi Jurnalis
23 Oktober 2025
10 Kendaraan Mewah Doni Salmanan Laku Dilelang Rp9,8 M
23 Oktober 2025
Mi Instan 'Haram' Dimakan Bareng Nasi, Ini Alasanny
23 Oktober 2025
Harga Emas Antam Hari Ini 23 Oktober 2025 Turun Lagi
23 Oktober 2025
Mesin Kapal Mati di Tengah Laut, 90 Santri Dievakuasi Basarnas
23 Oktober 2025
Gandeng BRK Syariah, Pemko Pekanbaru Launching Mobil Layanan NIB, NPWP Keliling
22 Oktober 2025
Pemanen Damar di Dusun Nunusan Diserang Dua Ekor Harimau
22 Oktober 2025
8 Kebiasaan Pemicu Diabetes, Ada yang Sering Dianggap Sehat
22 Oktober 2025
Kota Paling Berhantu di AS, Angker dan Diklaim Jadi 'Raja Halloween'
22 Oktober 2025
KPK Ungkap Tambang Besar Ilegal di Mandalika: Bisa 3 Kg Emas Tiap Hari
22 Oktober 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Alih Status PPPK jadi PNS Tak Ciptakan Beban Fiskal Tapi Solusi Negara
  • 2 Pemkab Siak Luncurkan Program Bantuan Yatim Dhuafa Bahagia
  • 3 Alih Status ASN PPPK Dosen Sampai Batas Usia Pensiun (BUP) , Solusi atau Masalah Baru!
  • 4 Daftar Harga Emas 24 Karat Hari Ini 19 September 2025
  • 5 Heboh Isu SBU Mati, PUPR Siak Pastikan Dua Perusahaan Pemenang Tender Punya Sertifikat Aktif
  • 6 Program MBG di Pekanbaru Butuh 200 Titik Dapur
  • 7 Jokowi Tertawa soal Ijazah Gibran Juga Digugat ke Pengadilan

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved