• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Kuliner
  • Sosok
  • More
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Banjir Rendam Dua Desa di Kemuning Inhil, 243 KK Terdampak
Dibaca : 25 Kali
Pemprov Riau Akan Kembali Buka Asesmen Untuk Jabatan Eselon II
Dibaca : 24 Kali
BBKSDA Riau Pastikan Kematian Bayi Gajah Laila Akibat Infeksi Virus EEHV
Dibaca : 30 Kali
Wako Terbit SE Larangan Sekolah Tingkat SD dan SMP Study Tour Keluar Kota
Dibaca : 27 Kali
Cuaca Ekstrem, Pejabat Pemko Pekanbaru Dilarang Keluar Kota
Dibaca : 19 Kali

  • Home
  • Gaya Hidup

Fakta-fakta Petting, Rangsangan Intim Sebelum Mulai Bercinta

Redaksi

Jumat, 21 Mei 2021 12:35:40 WIB
Cetak
Fakta-fakta Petting, Rangsangan Intim Sebelum Mulai Bercinta
ilustrasi


PEKANBARU, Dentingnews.com-Istilah foreplay mungkin bukan hal yang asing lagi buat Anda. Tapi bagaimana dengan petting? Ada yang paham ada yang mungkin belum paham.

Apa sebenarnya petting itu? Petting salah satu kegiatan penting ketika memulai hubungan seks dengan pasangan.

Petting bukan istilah baru, sebaliknya istilah ini sudah dikenal sejak lama.

"Kata petting berasal dari AS yang muncul pada tahun 1940-an. Petting artinya membelai. Istilah ini sama dengan istilah seperti 'necking' dan 'making out'," ungkap Annabelle Knight, pakar seks dan hubungan.

Selain itu, petting juga diartikan sebagai rangsangan.

"Pada dasarnya petting adalah tentang merangsang tubuh seseorang dalam konteks erotis seperti membelai, mencium, mengecup, menyentuh, memijat, mengulum puting payudara, menjilat secara mesra dan beberapa aktivitas merangsang area di bawah pinggang seperti menggesek alat kelamin pada alat kelamin pasangan dan dry humping (aktivitas seksual yang tidak melibatkan kontak langsung antara penis dan vagina-tetap berpakaian) dan akan berhenti sebelum melakukan hubungan seksual (intercourse)," papar Alix Fox, pendidik seks untuk TENGA.

Petting sendiri dibagi menjadi dua tipe, petting dan heavy petting.

Heavy petting sendiri merupakan rangsangan yang fokus pada aktivitas seksual dan pemanasan area bagian bawah pinggang, tetapi berhenti sebelum melakukan hubungan seksual penuh. Termasuk ke dalam kategori ini adalah seks oral, hand job, fingering, dan saling merangsang alat kelamin.

Mengingat 70-80 persen wanita merasa kesulitan mencapai orgasme hanya dari penetrasi saja, maka petting dan foreplay memiliki peran penting untuk membantu meningkatkan kepuasan saat bercinta. Petting maupun heavy petting adalah cara yang menyenangkan untuk Anda dan pasangan menuju menu utama.

"Petting adalah aktivitas yang jauh lebih fleksibel, lentur, dan cair, yang bisa dimulai dengan perlahan, dan mungkin tidak berakhir dengan salah satu atau kedua pihak mengalami orgasme. Sedangkan untuk heavy petting, poin utamanya adalah bukan tujuan akhir dilakukannya aktivitas seksual ini, melainkan prosesnya," Psikolog dan pakar hubungan untuk Wevibe, Becky Spelman.

Knight juga meyakini bahwa petting adalah cara yang bagus untuk pasangan mengembangkan teknik bercinta pasangan. Diungkapkannya, petting merupakan cara untuk melatih kemampuan seksual Anda.

Apakah petting aman?
Petting adalah cara untuk menikmati seks aman tanpa risiko kehamilan yang tidak diinginkan.
Petting adalah pilihan tepat jika Anda sedang tidak bisa atau kurang nyaman menggunakan alat kontrasepsi hormonal atau kondom saat sedang dalam masa subur.

Hanya saja, yang perlu diingat, saat melakukan heavy petting yang melibatkan alat kelamin, penting untuk menggunakan pelindung. Bukan soal hamil, tapi soal kesehatan.

Beberapa infeksi menular seksual seperti sifilis dan herpes dapat ditularkan melalui seks oral (cunnilingus dan blow job). Jadi, untuk amannya, para ahli merekomendasikan rutin tes infeksi menular seksual setiap 12 bulan sekali.

Beberapa infeksi menular seksual seperti sifilis dan herpes dapat ditularkan melalui seks oral (cunnilingus dan blow job). Jadi, untuk amannya, para ahli merekomendasikan rutin tes infeksi menular seksual setiap 12 bulan sekali. (eci)


 Editor : eci

[Ikuti Dentingnews.com


Dentingnews.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Gaya Hidup

Deretan Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Kesuburan Pria

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:44:13 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Gaya Hidup

5 Tanda Gejala Awal Gagal Jantung, Jangan Anggap Remeh

Jumat, 05 Desember 2025 - 11:37:08 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS--.

Gaya Hidup

Sering Muncul Nyeri di Dada? Bisa Jadi Ini 9 Penyebabnya

Kamis, 04 Desember 2025 - 11:30:02 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Gaya Hidup

Kemenkes Buka Data, 3 Kelompok Ini Jadi Penyandang HIV Terbanyak

Kamis, 27 November 2025 - 20:11:24 WIB

JAKARTA,DENTINGNEWS.

Gaya Hidup

10 Negara dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia

Selasa, 18 November 2025 - 20:33:39 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

Gaya Hidup

Penyakit Ginjal Bisa Dilihat dari Air Kencing, Ini Ciri-cirinya

Sabtu, 15 November 2025 - 10:23:16 WIB

PEKANBARU,DENTINGNEWS.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Banjir Rendam Dua Desa di Kemuning Inhil, 243 KK Terdampak
15 Desember 2025
Pemprov Riau Akan Kembali Buka Asesmen Untuk Jabatan Eselon II
15 Desember 2025
BBKSDA Riau Pastikan Kematian Bayi Gajah Laila Akibat Infeksi Virus EEHV
15 Desember 2025
Wako Terbit SE Larangan Sekolah Tingkat SD dan SMP Study Tour Keluar Kota
15 Desember 2025
Cuaca Ekstrem, Pejabat Pemko Pekanbaru Dilarang Keluar Kota
15 Desember 2025
Pemko Pekanbaru dan Forkopimda Tingkatkan Sinergitas Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi
15 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Intensifkan Normalisasi Drainase dan Anak Sungai
15 Desember 2025
Bupati Afni Suarakan Hak Asasi Rakyat Siak di Hadapan Menteri HAM
14 Desember 2025
Aceh Resmi Surati 2 Lembaga PBB Minta Bantuan Usai Banjir
14 Desember 2025
Bawaslu Riau Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik
14 Desember 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Wawako Pekanbaru Launching Sosialisasi Nomor Pengaduan Damkar, Pastikan Penanganan Cepat
  • 2 Bupati Siak Bahas Penguatan Industri dan Hilirisasi dengan BPI Danantara
  • 3 Pasca Ditegur Oleh Satpol PP Pekanbaru,Sekitar Mesjid Raya An-Nur Bersih Dari Pedagang
  • 4 10 Negara dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia
  • 5 Buka Pendaftaran Beasiswa , Pemko Pekanbaru Alokasikan Dana 10 M
  • 6 Harga Emas 24 Karat Hari Ini 14 November 2025: Lebih Murah Antam atau Pegadaian?
  • 7 19 Juta Investor Pasar Modal dan 8 Juta Investor Saham Tercapai di Penutupan Bulan Inklusi Keuangan 2025

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

DentingNews.com ©2021 | All Right Reserved